Strategi marketing atau perencanaan pemasaran merupakan salah satu bentuk persiapan yang dilakukan dengan tujuan agar semua orang bisa mengetahui tentang seputar produk-produk yang telah kita tawarkan, dan berusaha untuk membujuk mereka agar bersedia untuk membeli atau menggunakan produk yang telah kita tawarkan kepada pelanggan. Agar pemasaran dapat berjalan dengan lebih efektif, maka Anda harus memberitahukan kepada orang-orang tentang apa saja kelebihan serta manfaat jika menggunakan produk-produk yang kita tawarkan secara terus menerus. Untuk melakukan hal seperti ini, maka Anda harus memiliki strategi pemasaran dan rencana pemasaran terlebih dahulu.
Strategi Pemasaran dan Perencanaan Pemasaran
Strategi pemasaran terbentuk oleh keseluruhan dari tujuan bisnis. Dan hal ini sudah mencakup definisi bisnis, deskripsi produk atau layanan, profil target pengguna dan juga klien, serta untuk menentukan peran perusahaan dalam hubungannya dengan para pesaing bisnisnya. Strategi pemasaran pada dasarnya adalah sebuah dokumen yang nantinya akan digunakan untuk menilai tentang kesesuaian dan efektivitas dari perencanaan pemasaran yang lebih spesifik dari sebelumnya.
Dengan kata lain, strategi pemasaran adalah berupa ringkasan-ringkasan produk dan posisi perusahaan yang sehubungan dengan adanya kompetisi dari rencana penjualan dan pemasaran merupakan tindakan spesifik yang nantinya akan dilakukan untuk mencapai tujuan dari strategi pemasaran tersebut.
Rencana pemasaran tentunya dapat dianggap sebagai sebuah aplikasi yang praktis dari strategi pemasaran. Rencana pemasaran sudah mencakup tentang:
1. Proposisi penjualan.
2. Strategi penetapan harga.
3. Rencana penjualan.
4. Distribusi.
5. Perencanaan untuk periklanan dan berpromosi.
Jadi, pada dasarnya kita tidak dapat memiliki perencanaan pemasaran tanpa adanya strategi pemasaran. Strategi pemasaran akan memberikan tujuan untuk rencana pemasaran. Dengan kata lain, rencana pemasaran adalah berupa peta jalan khusus yang nantinya akan membawa kita kepada tujuan sebenarnya dari bisnis itu sendiri.
Strategi Mengembangkan Rencana Pemasaran Bisnis
Untuk mengembangkan rencana pemasaran bisnis, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut ini:
• Tujuan pemasaran.
Langkah pertama dalam usaha untuk mengembangkan rencana pemasaran adalah dengan membuat tujuan pemasaran yang lebih spesifik dan menuliskannya. Apa yang ingin Anda capai dari upaya promosi yang selama ini telah Anda lakukan?
Seperti contoh: Apabila Anda menjual jamu, mungkin ingin lebih meningkatkan penjualan bulanan sebesar 25%. Tujuan dari pemasaran adalah agar bisa mendapatkan pelanggan baru setiap bulannya. Apakah tujuan utama dari pemasaran Anda? pastikan lebih realistis, Anda harus bisa mencapai tujuan pemasaran apabila hal itu akan bisa memotivasi Anda atau mampu menjadi dasar patokan yang baik dalam mengevaluasi kesuksesan dari bisnis Anda.
• Bagian yang tersulit setelah tujuan pemasaran adalah menulis banyak hal secara lebih spesifik tentang apa saja yang nantinya akan Anda lakukan untuk mencapai tujuan tersebut.
Misalnya, apabila ingin meningkatkan penjualan bulanan sebesar 25%, maka satu hal yang mungkin bisa Anda lakukan, yaitu dengan memasang beberapa iklan. Hanya (menempatkan beberapa iklan) tentunya tidak cukup spesifik untuk dijadikan sebagai tujuan pemasaran. Setidaknya Anda harus mempertimbangkan tentang jenis iklan apa dan di mana tempat yang sangat cocok untuk menempatkannya agar dapat semakin meningkatkan penjualan bulanan Anda. Contoh lain, kita bisa menulis (letakkan iklan yang menjelaskan tentang produk spesial kita pada Koran local) sebagai tujuan pemasaran, atau dengan (memasang iklan pada TV local).
Setelah itu, kita akan bisa memiliki tindakan yang lebih spesifik untuk bisa diikuti yang nantinya akan sangat membantu kita dalam mencapai tujuan pemasaran dan bukan hanya sekedar berupa gagasan yang tidak jelas sama sekali.
• Mengikuti berbagai daftar kegiatan yang telah terpilih dan memeriksanya terhadap rencana pemasaran.
Memilih yang menargetkan para calon klien atau pelanggan Anda.
• Menggunakan jadwal.
Langkah berikutnya adalah debngan cara menggunakan jadwal, putuskanlah kegiatan promosi mana saja yang akan dilakukan dan kapan harus dilakukan. Anda dapat menyusun rencana pemasaran berdasarkan bulan, namun juga harus mengacu kepada tujuan pemasaran dari berbagai kegiatan promosi atau kejadian terkait, termasuk perkiraan biaya.
• Memperbarui secara teratur rencana-rencana pemasaran.
Pada saat sudah menyiapkan rencana pemasaran, maka ingatlah bahwa itu adalah berupa dokumen (hidup), bukan sekedar sesuatu yang dimasukkan ke dalam folder kemudian tidak pernah dilihatnya kembali. Luangkanlah waktu setidaknya minimal 15 menit setiap harinya untuk meninjau ulang tujuan dari aktivitas apa yang harus dilakukan hari itu untuk membantu mencapai tujuan pemasaran yang telah ditetapkan sebelumnya? Mengambil 15 menit dalam sehari untuk meninjau tujuan pemasaran, rencana pemasaran, dan aktivitas pemasaran akan sangat membantu Anda agar tetap bisa fokus dan melacak serta untuk memasarkan produk atau layanan secara lebih efektif.
Groedu Inti Global Inovasi (Groedu Trainer Pelatihan Pemasaran Bisnis)
Cito Mall – Jl. A. Yani 288 (Bunderan Waru), Lantai UG, US 23, No. 3 & 5 Surabaya.
Hp : Frans : 0818521172
Simpati : 081-252982900
Office (only call no sms) : 0811-3444-910
Fast Respon Email : groedu@gmail.com/groedu_inti@hotmail.com