Dalam dunia bisnis yang kompetitif, cara menarik perhatian konsumen secara efektif menjadi salah satu aspek krusial dalam pemasaran. Konsumen saat ini dibombardir dengan berbagai informasi dan penawaran setiap harinya, baik di dunia nyata maupun digital. Oleh karena itu, bisnis perlu memiliki strategi yang mampu “mencuri” perhatian secara positif dan relevan.
Artikel ini akan mengulas cara-cara konkret dan mudah diterapkan untuk menjangkau hati konsumen sejak pandangan pertama.
Mengapa Konsumen Harus Tertarik Dulu?
Perhatian adalah langkah pertama dalam funnel pemasaran (AIDA: Attention – Interest – Desire – Action). Tanpa perhatian, tak akan ada:
● Klik ke produk
● Minat untuk beli
● Loyalitas jangka panjang
Maka, sebelum menjual, kita harus menciptakan “momen berhenti scroll” di pikiran calon pembeli.
Strategi Menarik Perhatian Konsumen
1. Gunakan Judul dan Visual yang Menyentuh Emosi
Emosi adalah pemicu keputusan tercepat. Gunakan kalimat atau visual yang:
● Menghibur
● Mengagetkan (tapi relevan)
● Menyentuh hati
Contoh:
● Judul: “5 Hal Kecil yang Bisa Menyelamatkan Kesehatanmu Hari Ini”
● Gambar: Anak kecil tersenyum sambil memegang produk
2. Buat Headline yang Jelas dan Mengandung Nilai
Hindari kalimat yang membingungkan. Fokus pada manfaat langsung.
Contoh:
● “Solusi untuk hidupmu”
● “Minyak Kayu Putih Herbal – Redakan Masuk Angin dalam 3 Menit!”
Judul harus mengandung manfaat nyata dan spesifik.
3. Gunakan Warna dan Desain yang Mencolok (Tapi Elegan)
Desain yang bersih, warna kontras, dan tipografi rapi akan langsung menarik perhatian, apalagi di media sosial yang serba visual.
Gunakan warna:
● Merah/kuning → menarik perhatian cepat
● Biru/hijau → memberi kesan tenang dan profesional
4. Sisipkan Angka, Data, atau Pertanyaan
Format yang mengandung angka cenderung lebih menarik.
Contoh:
● “7 Cara Menjaga Kulit Glowing Tanpa Skincare Mahal”
● “Apakah Kamu Tahu Bahan Ini Ada di Makananmu?”
Pertanyaan juga memicu rasa ingin tahu (curiosity gap).
5. Gunakan Testimoni atau Sosok Publik

Pelanggan cenderung memperhatikan jika ada nama yang mereka kenal atau testimoni dari sesama pengguna.
Contoh:
● “Dipercaya oleh 2.500 Ibu Rumah Tangga di Bandung”
● “Recommended oleh dr. Indra, Ahli Gizi”
Kanal Terbaik untuk Mencuri Perhatian
1. Instagram & TikTok
○ Gunakan Reels, efek viral, musik trending
2. WhatsApp Story
○ Tampilkan penawaran singkat dengan CTA langsung
3. Shopee Feed & Flash Sale
○ Gabungkan promosi dengan visual menarik
4. Banner Marketplace / Website
○ Pastikan headline promo singkat dan tegas
Studi Kasus: UMKM Produk Makanan Ringan
Sebuah UMKM keripik singkong di Surabaya mengganti strategi kontennya:
● Sebelumnya: foto produk polos, caption biasa
● Setelahnya: pakai judul “Keripik Viral dari Resep Nenek!”, video behind the scenes, dan visual warna kuning mencolok
Hasil:
● 4x kenaikan views di Instagram
● Peningkatan penjualan online 60% dalam 3 minggu
Kesalahan Umum yang Harus Dihindari
● Konten terlalu “jualan” tanpa cerita
● Headline membingungkan atau terlalu umum
● Visual gelap, tidak kontras, atau tidak profesional
● Tidak memahami siapa target konsumennya
Ingat: beda segmen → beda cara menarik perhatian.
Tools Gratis Pendukung
● Canva – desain visual konten
● Unsplash / Pexels – foto bebas hak cipta
● CapCut / VN – editing video pendek
● Headline Analyzer (CoSchedule) – mengecek kekuatan judul
Penutup:
Menarik perhatian konsumen bukan soal manipulasi, tapi soal komunikasi yang tepat dan empati terhadap kebutuhan mereka. Dengan strategi yang relevan dan kreatif, bisnis Anda bisa unggul bahkan di tengah keramaian informasi digital.
Ingin bantu bisnismu tampil menonjol di tengah persaingan dan menarik perhatian konsumen dengan konten profesional?
Kami siap bantu dari ide konten, desain, hingga copywriting yang menjual.
Konsultasi GRATIS sekarang juga via WhatsApp 0818521172 dan ubah perhatian jadi penjualan!