Teknik pemasaran yang tepat merupakan salah satu kunci keberhasilan dari suatu bisnis dalam memasarkan produknya. Alasannya sudah jelas adalah karena ujung tombak dari keberhasilan bisnis dalam mencapai target adalah dengan keberhasilan dari strategi pemasaran produknya. Teknik pemasaran merupakan langkah awal dalam memasarkan sebuah produk yang dilakukan oleh seorang pebisnis agar dapat mencapai target penjualannya.
Teknik pemasaran juga dapat diartikan sebagai sebuah cara yang dilakukan oleh seorang penjual dalam mempengaruhi calon pembeli atau pelanggannya. Pada dasarnya kedua pengertian tersebut memiliki makna yang sama, dan kesimpulannya adalah bahwa teknik pemasaran merupakan langkah bagi organisasi perusahaan dalam menjual produknya.
Hal-hal yang mungkin dapat dilakukan agar dapat berhasil atau sukses dalam melakukan teknik pemasaran diantaranya adalah:
1. Membangun Jaringan.
Dalam membangung jaringan yang baik, dibutuhkan adanya kerjasama dengan badan terkait, bisa dalam bentuk perorangan maupun badan usaha besar lainnya. Hal itu harus dilakukan agar strategi pemasaran dari hasil produksi barang bisa langsung sampai ketangan distributor yang telah ditunjuk oleh perusahaan yang memproduksinya.
2. Penjualan Langsung.
Proses penjualan langsung biasanya sering dilakukan oleh perusahaan-perusahaan jasa seperti perusahaan asuransi. Pada penjualan langsung, teknik pemasaran masih dapat dilakukan secara langsung melalui bagian-bagian teknik pemasaran agar hasil dari produksi perusahaan tersebut dapat dimanfaatkan oleh para pengguna dari jasa produknya.
3. Menyuplai Barang.
Kegiatan untuk menyuplai barang biasanya akan dilakukan oleh perusahaan-perusahaan yang menggunakan teknik pemasaran produk secara langsung, contohnya adalah perusahaan-perusahaan yang memiliki kerjasama langsung dengan para agen yang telah ditunjuk atau dipilih sebagai pemasar dari produk perusahaan yang telah memproduksi barang.
4. Konsistensi.
Konsistensi yang harus dilakukan di seluruh area marketing yang dapat membantu bisnis Anda dalam mengurangi biaya marketing dan untuk semakin meningkatkan efektivitas penciptaan dari suatu brand atau merk.
5. Perencanaan.
Banyak pelanggan yang diperoleh sangat dipengaruhi oleh adanya perencanaan konsep marketing yang nantinya akan dijalankan. Maka dari itu cobalah untuk meluangkan waktu dengan melakukan perencanaan strategi marketing, anggaran marketing, serta konsep penting lainnya yang berhubungan dengan teknik pemasaran.
6. Strategi atau Teknik.
Hal ini merupakan dasar kunci dalam melanjutkan kegiatan marketing yang telah di rencanakan sebelumnya. Misalnya siapa saja target pasar dari bisnis Anda, bagaimana cara dari bisnis kecil akan membidik para pelanggannya dan untuk menjaga pelanggannya agar tetap setia terhadap produk Anda.
7. Anggaran.
Dalam menghitung suatu anggaran, marketing merupakan salah satu hal yang tergolong cukup berat karena membutuhkan adanya keakuratan dari hasil perhitungan. Berdasarkan anggaran yang telah dibuat, maka cobalah untuk persiapkan dana yang dibutuhkan oleh perusahaan. Pada usaha kecil biasanya pembuatan anggaran tidak terlalu akurat sehingga hal tersebut seringkali mengakibatkan terjadinya pemborosan keuangan bisnis.
8. Marketing Mix.
Biasanya marketing mix diartikan sebagai produk, harga, tempat dan promosi. Namun pada jenis usaha kecil, diperlukan adanya suatu keputusan yang lebih spesifik tentang produk atau jasa yang ditawarkan, harga yang sudah sesuai, bagaimana dan dimana Anda akan melakukan distribusi produk serta bagaimana orang lain dapat mengetahui tentang produk yang sedang Anda tawarkan.
9. Website.
Saat ini, memiliki website sudah menjadi salah satu kebutuhan bisnis, baik untuk jenis usaha berskala kecil maupun yang sudah berskala besar, hal ini disebabkan oleh para konsumen yang datang kebanyakan adalah melalui informasi dari internet hampir sekitar 60% jauh lebih banyak jika dibandingkan dengan yang offline. Maka dari itu informasi tentang produk yang Anda tawarkan melalui website sangatlah berpengaruh besar dalam peningkatan jumlah pelanggan yang berhubungan dengan produk milik Anda.
10. Branding.
Strategi branding merupakan hasil tanggapan dari para konsumen dalam menerima produk atau perusahaan yang telah membuat produk tersebut. Terkadang dari berbagai usaha-usaha yang berskala kecil seringkali melupakan adanya kebutuhan brand atau pengenalan dari gambar, logo, bahkan produk yang telah dihasilkan.
11. Berpromosi dan Iklan.
Promosi serta iklan adalah salah satu konsep marketing yang terpenting untuk dipertimbangkan pada berbagai jenis usaha, termasuk juga pada jenis usaha bisnis yang berskala kecil. Pengakuan dari brand yang lebih efektif akan dihasilkan dari promosi dan iklan yang baik, sehingga akan dapat semakin meningkatkan penjualan.
12. Customer Relationship Management.
Dalam pengelolaan hubungan yang lebih tepat dengan para pelanggan akan menjadi salah satu hal terpenting dalam menciptakan konsumen yang lebih loyal dan semakin konsisten terhadap produk Anda. Contohnya adalah dengan membuat kartu anggota atau member yang dapat memberikan potongan harga pada saat akan membeli paket tertentu.
Yang harus diingat adalah bahwa suatu usaha yang berskala besar juga masih bisa hancur apabila tidak menerapkan strategi atau teknik pemasaran yang tepat. Oleh karena itu, cobalah untuk mereview ulang tentang konsep pemasaran dan perencanaan strategi atau teknik pemasaran dari usaha Anda yang telah dibuat agar usaha Anda dapat semakin berkembang lebih cepat.
Groedu Inti Global Inovasi (Groedu Trainer Pelatihan Pemasaran Bisnis)
Cito Mall – Jl. A. Yani 288 (Bunderan Waru), Lantai UG, US 23, No. 3 & 5 Surabaya.
Hp : Frans : 0818521172 (XL)
Simpati : 081-252982900
Office (only call no sms) : 0811-3444-910
Fast Respon Email : groedu@gmail.com/groedu_inti@hotmail.com