Menjalankan Email Marketing untuk Branding yang Lebih Baik
Melakukan praktek email marketing untuk menjangkau customer Anda merupakan bagian dari digital marketing dan digital sales yang tidak dapat dipisahkan. Seiring dengan berjalannya metode yang sudah Anda tetapkan untuk email marketing Anda di awal, penyesuaian akan harus Anda lakukan. Untuk itu, berikut ini cara-cara untuk membuat email marketing Anda selalu update dengan tren terkini dan menghasilkan konversi yang efektif.
1. Selalu Berikan Perhatian Ekstra bagi Subjek Email Marketing Anda
Subjek email adalah hal pertama yang diperhatikan oleh orang yang menerima email dari Anda. Subjek yang efisien dan menarik akan selalu dibuka, sementara subjek yang tidak jelas atau tidak menarik akan langsung dihapus tanpa dibuka. Anda tentu tidak ingin email yang sudah susah payah disusun langsung masuk ke trash. Pastikan headline yang Anda buat singkat, langsung dan relevan sambil tetap memprovokasi penerimanya untuk membaca email hingga selesai bahkan mengambil tindakan.
Baca juga: Skills yang Dibutuhkan Sales Supervisor di Tahun 2023
2. Gunakanlah Tata Bahasa yang Jelas dan Sudah Dipersingkat
Isi email yang singkat akan sangat menghemat waktu mereka yang membacanya. Setelah tertarik dengan headline Anda, mereka yang membuka email dan membacanya akan berharap mendapatkan informasi yang dijanjikan saat membaca subjek email. Jangan bertele-tele, periksa lagi kata-kata yang sudah Anda susun dan segera perbaiki kesalahan penulisan yang ada. Kesalahan penulisan seperti ini dapat membuat orang yang menerima email mempertanyakan kredibilitas Anda.
3. Buatlah Isi Email yang Benar-Benar Ditujukan Secara Personal Bagi Sang Penerima
Email yang dibuat bernada lebih personal cenderung memancing penerimanya untuk membaca secara lebih saksama dan ingin untuk mengambil tindakan. Jika mereka menemukan bahwa email tersebut sudah disusun khusus untuk mereka saja, mereka akan lebih tertarik untuk mengikuti alur email sampai selesai.
4. Pastikan Anda Mengirimkan Emailnya Di Waktu yang Tepat
Tergantung dari isi email yang hendak Anda kirimkan, pastikan Anda mengirimkan email tersebut di waktu yang tepat. Jika promosi hanya berlangsung selama periode jam tertentu, maka Anda harus mengirimkannya sebelum waktunya dimulai untuk membangun antisipasi. Lakukan riset mengenai jam berapa sebaiknya Anda mengirimkan email Anda untuk menjangkau prospek dan target market yang tepat.
Baca juga: Pengertian Soft Selling dan Contohnya
5. Bangunlah Kesan Email yang Hanya Tersedia dalam Waktu Terbatas Saja
Jika Anda berhasil membangun dorongan ini di benak penerima email, mereka yang menerima email tersebut akan langsung membuka email. Salah satu caranya, Anda dapat mengikutsertakan waktu yang tersedia sebelum promosi atau penawaran habis atau menyebutkan kata “terbatas”.
Dengan konsisten menjalankan semua hal ini untuk strategi email marketing Anda, konversi akan menanjak dengan sendirinya.
Akhir Kata
Semoga Artikel ini bermanfaat Dan jika Anda membutuhkan informasi lebih detail perihal Tips Untuk Menggabungkan Branding Dan Pemasaran Email atau Anda saat ini tengah membutuhkan konsultan profesional kami siap membantu,Silahkan hubungi kami melalui Email groedu@gmail.com atau bisa langsung menghubungi kami melalui Whatsaap 0812-5298-2900.