Tahap 1 : Untuk Menetapkan Goal & Objective Yang Akan Memberikan Arah Terhadap Rencana Pemasaran Yang Akan Dibuat.
Sebelumny kita harus tahu terlebih dahulu tentang perbedaan goal dan objective. Kata ini memang berasal dari bahasa Inggris, namun dalam banyak contoh rencana pemasaran, kata ini masih sering diadopsi, walaupun banyak juga yang menterjemahkan dengan beberapa terminologi yang berbeda-beda. Untuk lebih mudahnya kita akan tetap menggunakan istilah goal dan objective agar tetap konsisten.
1. Goal.
Adalah tujuan umum yang dapat memandu pengambilan keputusan.
2. Objective.
Adalah sebagai tujuan spesifik yang biasanya akan dipecah-pecah lagi ke dalam beberapa sasaran yang sudah terukur dan telah ditetapkan dalam rangka mencapai sebuah goal.
Seperti contoh :
Goal:
Mempertahankan posisi market leader di Tahun 2018
Objective:
– Mempertahankan market share di Area Greater Jakarta > 65%
– Meningkatkan market share di area lainnya minimal +10%
– Meningkatkan product availability di modern market > 99%
Goal dan objective yang telah ditetapkan dalam sebuah proses perencanaan pemasaran haruslah lebih spesifik, terukur, realistis, dan yang terpenting adalah dapat segera dicapai dalam waktu yang telah direncanakan. Karena selanjutnya dari goal dan objective tersebut maka akan tersusun aktifitas rencana pemasaran dan tentang strategi pemasaran yang lebih tepat yang dapat berkontribusi secara langsung terhadap pencapaian goal dan objectif perusahaan.
Tahap 2 : Menetapkan Anggaran Untuk Menjalankan Segala Aktifitas Dalam Rencana Pemasaran.
Pelajaran terpenting yang dalam bidang pemasaran, khususnya pada contoh rencana pemasaran produk, adalah bahwa penganggaran merupakan sebuah dasar bagi setiap perencanaan pemasaran yang kuat. Tanpa penganggaran yang baik, maka peluang Anda untuk berhasil dalam mencapai goal dan objective yang ditetapkan akan semakin kecil.
Kesalahan utama orang yang gagal dalam menerapkan kegiatan marketing sesuai rencana, baik itu pada rencana pemasaran produk, adalah karena anggaran yang telah disusun terlalu rumit dan sama sekali tidak akurat. Anggaran yang baik haruslah sederhana sehingga dapat dipahami dan diikuti oleh tiap bagian yang menjalankan kegiatan pada mata anggaran tersebut.
Tahapan 3 : Menetapkan Pertanggungjawab dan Ukuran Keberhasilan Dari Segala Aktifitas Dalam Rencana Pemasaran Bisnis.
Semua rencana aktifitas pemasaran yang telah disusun seharusnya memang harus memiliki penanggungjawab dan ukuran keberhasilan. Penanggungjawab inilah yang nantinya akan bertanggungjawab dalam melaksanakan kegiatan untuk mencapai keberhasilan sesuai ukuran yang telah ditetapkan kemudian mempertanggungjawabkan hasilnya terhadap para atasan atau pemberi kerja.
Ukuran keberhasilan yang telah ditetapkan untuk setiap aktifitas yang memang berhubungan akan tetap berkontribusi ke arah tercapainya objective perusahaan tertentu yang saling berkaitan dan secara simultan akan menjamin tercapainya goal perusahaan apabila segala aktifitas dapat terlaksana sesuai dengan ukuran keberhasilannya masing-masing.
Tahapan 4 : Dokumen Rencana Pemasaran Dapat Diperlihara, Diupdate Dan Digunakan Seiring Dengan Perputaran Roda Perusahaan.
Dokumen perencanaan pemasaran bukan dokumen baku yang tidak dapat dirubah. Seiring dengan perkembangan zaman atau perubahan pasar dan teknologi, dokumen perencanaan juga harus berubah untuk menyesuaikan dengan kondisi terbaik yang dapat dicapai perusahaan sesuai dinamika pasar.
Perubahan rencana pemasaran (marketing plan) dapat dilakukan bukan hanya karena kita harus bereaksi dengan adanya perubahan pasar, namun justru untuk dapat secara proaktif meraih keuntungan dari adanya perubahan pasar, lebih dulu daripada para pesaing.
Selain itu, perubahan rencana pemasaran juga dapat dilakukan seiring dengan perkembangan hasil dari berbagai aktifitas pemasaran yang telah sebagian dilaksanakan. Jika beberapa aktifitas untuk mengalami kendala dalam perjalanannya maka kita mungkin harus memikirkan aktifitas lainnya yang dirasa lebih efektif atau merelokasi beberapa sumber daya lain dalam meningkatkan efektifitas dari aktifitas tersebut.
Groedu Inti Global Inovasi (Groedu Trainer Pengembangan SDM)
Cito Mall – Jl. A. Yani 288 (Bunderan Waru), Lantai UG, US 23, No. 3 & 5 Surabaya.
Hp : Frans : 0818521172 / 031-33311179
Office : 031-21100152
Fast Respon Email : groedu_inti@hotmail.com